Lembata,IndonesiaSurya.Com - Belum dibayarnya honor dan operasional bagi PPK dan PPS menimbulkan sejumlah spekulasi ditengah masyarakat Lembata. Publik Bertanya ada apa dengan KPU Lembata? Dugaan masyarakat bukan tanpa alasan, PPK yang dilantik pada 16 mei 2024 lalu hingga masa coklit yang dilakukan oleh pantarlih saat ini, KPU belum juga membayar honor dan operasional, bagi PPK dan PPS
Mungkinkah saat ini, KPU tengah berproses untuk mencairkan anggaran untuk membayar honor dan operasional PPK dan PPS? Ataukah, ada pihak dengan sengaja memperlambat proses pembayaran honor dan operasional bagi PPK dan PPS? Mungkinkah ada upaya cari untung dari anggaran petugas pemilu di tingkat bawah?
Informasi direkam.media ini, sejak dilantik honor dan operasional PPK, dan PPS belum dibayar.sementara, sekarang sedang dalam tahapan coklit data pemilih, yang mengharuskan PPK dan PPS melakukan monitoring terhadap coklit yang dilakukan oleh pantarlih.
Ketua KPU Lembata, Hermanus Tadon membantah informasi yang menyebutkan ada upaya cari untung dalam proses pembayaran honor dan operasional PPK dan PPS.
Menjawab media ini saat dihubungi (30/6/2024) Herman Tadon menjelaskan, Untuk honor PPK akan di tindak lanjuti dalam minggu pertama bulan Juli ini, berhubungan Bendahara KPU Kabupaten Lembata untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT baru pulang dinas dari Jakarta.
Herman mengatakan, Honor PPK bersumber dari Dana Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT.
Lebih jauh Ketua KPU jelaskan, Sedangkan untuk honor PPS masih diproses oleh Bank NTT melalui CMS (Cash Management System) atau pembayaran melalui rekening dan BANK NTT juga masih memproses rekening pribadi masing-masing anggota PPS mungkin karena jumlah anggotanya banyak sehingga sedikit lebih lambat.
"Kami terus berkoordinasi dengan pihak BANK NTT agar bisa dipercepat" ungkap Herman
Honor PPS bersumber dari Dana Hiba Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lembata.
Herman menegaskan bahwa, Kami berharap Anggota PPK dan PPS bersabar. Hak-hak mereka pasti kami bayarkan.
Sementara itu, Sekretaris KPU belum.berhasil di konfirmasi terkait hal ini, demikian pun bendara KPU, hingga berita ini diturunkan belum.berhasil.dikonfirmasi.