Ungkap Realita Sosial

Logo Banggainesia
Local Edition | | Todays News


Kericuhan antara anak kos dan warga di kota Kupang akibat konsumsi miras dan memutar musik hingga tengah malam

NAMA : FEBRIAN MAULANA PAMUNGKAS NIM : 43123074 PRODI : ILMU KOMUNIKASI SEMESTER 5

IndonesiaSurya
Minggu, 26 Oktober 2025 | 01:01:52 WIB
Ilustrasi

Kericuhan antara anak kos dan warga di kota Kupang akibat minuman keras dan musik keras hingga tengah malam mencerminkan lunturnya sikap saling menghormati dalam kehidupan bermasyarakat di kota Kupang . 

Di satu sisi, anak kos memiliki hak untuk bersosialisasi dan menikmati waktu luang setelah aktivitas sehari-hari. Namun, hak tersebut tidak boleh menabrak ketenangan dan kenyamanan warga sekitar.

Memutar musik dengan volume tinggi hingga larut malam dan mengonsumsi minuman keras bukan hanya mengganggu, tetapi juga berpotensi memicu tindakan yang tidak terkontrol. 

Warga kota Kupang yang merasa terganggu tentu memiliki alasan kuat untuk menegur, karena mereka juga berhak atas lingkungan yang aman dan tenteram. 

Sayangnya, jika teguran disambut emosi, benturan sosial pun sulit dihindari.

pemilik kos dan aparat setempat seharusnya lebih proaktif dalam menciptakan aturan yang jelas. Misalnya, menetapkan jam tenang, melarang kegiatan yang melibatkan alkohol, dan memperkuat komunikasi antara penghuni kos dan warga. 

Anak kos pun perlu menyadari bahwa mereka adalah tamu di lingkungan tersebut, sehingga sudah sepatutnya menjaga sikap dan menghormati norma setempat.

Pada akhirnya, kerukunan masyarakat di kota Kupang tidak hanya dibangun melalui peraturan, tetapi melalui kesadaran bersama untuk hidup berdampingan dengan saling menghormati. 

Kebebasan individu akan bermakna bila diimbangi dengan tanggung jawab sosial.


Bagikan

KOMENTAR (0)

Alamat Email anda tidak akan ditampilkan. Wajib diisi untuk kolom *

Berita Terkini

PENTINGNYA MENJAGA KESEHATAN MENTAL BAGI KEHIDUPAN

Penulis : maya marsita pellondou Mahasiswa ilmu komunikasi

| Minggu, 26 Oktober 2025
Produksi sampah di Kupang Sudah Cukup Besar Yang Diangkut ke TPA Alak.

Penulis : Rere KIn Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universita Katolik Widya Mandira Kupang

| Sabtu, 25 Oktober 2025
Antara Kampus dan Jalanan: Potret Perjuangan Mahasiswa Maxim di Kota Kupang

Penulis : Leonardus Salvador Elton Fernandez Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universita Katolik Widya Mandira Kupang

| Sabtu, 25 Oktober 2025
Masa depan NTT Dan Krisis Moral di Balik Genggaman Botol Miras. Potret Generasi Muda Kupang

Penulis ; Ardianus Marto Rara Bahan, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universita Katolik Widya Mandira Kupang

| Sabtu, 25 Oktober 2025
Judi Online dan Krisis Karakter Mahasiswa di Era Digital Sebuah Catatan.

Oleh, Wilhelmus Basa, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Katolik Widya Mandira Kupang

| Sabtu, 25 Oktober 2025
Artificial intelegensi untuk pendidikan atau untuk membunuh akal pikir.

Oleh: Rikardus Febrio. (Mahasiswa semester 5 prodi ilmu Komunikasi pada Unika Widya Mandira.)

| Sabtu, 25 Oktober 2025
Indeks Berita

Poling

Silakan memberi tanggapan anda ! Siapa calon bupati dan calon wakil bupati yang kalian anggap layak pimpin lembata 2024-2029?

TERKONEKSI BERSAMA KAMI
Copyright © 2025 Indonesia Surya
Allright Reserved
CONTACT US Lembata
Lembata, Nusa Tenggara Timur
Telp: +6281334640390
INDONESIA SURYA
Viewers Now: 5