Ungkap Realita Sosial

Logo Banggainesia
Local Edition | | Todays News


Lima Bandara di NTT tidak beroperasi akibat letusan Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur

Gunung Lewotobi laki-laki meletus hari ini. dengan tinggi kolom 1.584 meter di atas permukaan laut (mdpl) dan meletus sebanyak lima kali

IndonesiaSurya
Minggu, 10 November 2024 | 21:04:58 WIB
Gunung Lewotobi laki-laki

Larantuka. Indonesiasurya com - Erupsi Gunung Lewotobi mengakibatkan lima bandara di seluruh NTT tidak beroperasi pada Minggu (10/11/2024)

Kelima bandara tersebut, yakni Bandara Soa di Kabupaten Ngada, Bandara H Hasan Aroeboesman (Kabupaten Ende), Bandara Internasional Komodo (Labuan Bajo, Manggarai Barat), Bandara Frans Seda (Maumere), dan Bandara Frans Sales Lega (Manggarai).

Pos Pemantau Gunung Api Lewotobi Laki-Laki mencatat, Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali meletus hari ini. dengan tinggi kolom 1.584 meter di atas permukaan laut (mdpl) dan meletus sebanyak lima kali sejak Minggu (10/11/2024) siang.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Albertus Galih Prasida Kastawa menyebutkan lima letusan tersebut terjadi dalam rentang pukul 12.00-18.00 Wita. Menurutnya, tinggi kolom abu sekitar 1.000-1.500 meter dengan warna asap kelabu.

"Aliran lava arah timur laut sejauh 4.340 meter dari pusat erupsi," kata Albertus dalam keterangan tertulisnya, Minggu malam.

Albertus menerangkan lima kali erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki hari ini memiliki amplitudo 7,4-22,2 milimeter dan durasi 72-214 detik. Ia menegaskan Gunung Lewotobi Laki-laki masih berstatus Level IV Awas.

Ia mengimbau masyarakat yang berada di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki untuk tidak beraktivitas dalam radius 7 kilometer dari pusat erupsi serta sektoral 9 kilometer pada arah barat daya-darat Laut. "Masyarakat yang terdampak hujan abu Gunung Lewotobi Laki-laki memakai masker atau penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan," imbuhnya.

Gunung Lewotobi Laki-laki meletus berkali-kali sejak beberapa hari terakhir. Untuk diketahui berdasarkan data per Minggu (10/11/2024), sebanyak 11.445 orang dari berbagai desa di Flores Timur terpaksa mengungsi. Dari jumlah tersebut terdapat, 625 bayi/balita, 20 disabilitas, 48 ibu hamil, 124 ibu menyusui, dan 1.143 lansia,  sebanyak 650 warga di antaranya terserang berbagai penyakit, termasuk mengalami Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).


Bagikan

KOMENTAR (0)

Alamat Email anda tidak akan ditampilkan. Wajib diisi untuk kolom *

Berita Terkini

Bupati Lembata Terima 162 Mahasiswa Unwira Kupang Program MBKM Mandiri.

Kerja sama ini diharapkan dapat menjadi model kolaborasi yang efektif antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah dala

| Jumat, 11 April 2025
Survei ke Mataloko, PLN UIP Nusra Lakukan Identifikasi dan Inventarisasi Manifest di Lokasi WKP

Manager ULPL Mataloko, Gabriel Gella, mengatakan, bersama-sama dengan Pihak Pemerintah Desa, untuk bersosialisasi dan me

| Kamis, 10 April 2025
Gereja Santo Paulus Kolbano TTS Memperihatinkan, Umat Berdoa dalam Bangunan Bebak yang Lapuk.

Imam asal Lembata yang menjadi pastor pada Paroki Santa. Theresia Kanak Yesus, Panite Soe ini berharap ada pihak yang b

| Kamis, 10 April 2025
Patroli Presisi Polres Kolaka Sigap dengan menolong Mobil Truck terguling

Kesiapsiagaan Patroli Presisi tersebut di pimpinan oleh Ipda Rizal sebagai Perwira Pengendali Patroli Presisi.

| Rabu, 09 April 2025
Indeks Berita

Poling

Silakan memberi tanggapan anda ! Siapa calon bupati dan calon wakil bupati yang kalian anggap layak pimpin lembata 2024-2029?

TERKONEKSI BERSAMA KAMI
Copyright © 2025 Indonesia Surya
Allright Reserved
CONTACT US Lembata
Lembata, Nusa Tenggara Timur
Telp: +6281334640390
INDONESIA SURYA
Viewers Now: 3