Lembata,Indonesiasurya com - Apapun alasannya kepentingan tumbuh kembang anak adalah segalanya ungkap Direktur LBH SIKAP Juprians Lamblawa
Olehnya itu, semua pihak harus memberikan perhatian penuh terhadap anak yang sedang berhadapan dengan persoalan.
Masalah anak di Omesuri itu, kita minta Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak segera, memberikan pendampingan kepada anak, baik memberikan pendamping sosial maupun, pendamping secara psikis.
Semua pihak di tingkatkan desa harus dievaluasi, mengapa sampai hal itu bisa terjadi, prilaku-prilaku primitif begini tidak boleh lagi terjadi, cukup kali ini saja, jangan pernah ada lagi di tanah Lembata ini.
Anak yang menjadi korban ini segera diberikan perlindungan, baik mental maupun hal lainnya, termasuk soal keberlangsungan pendidikannya kedepan.
Masalah ini adalah masalah kita semua, maka semua stakeholder harus ambil bagian, sesuai peranan masing-masing.
Mulai dari Kepala Desa dan seluruh perangkat termasuk Badan yang dibentuk Pemerintah Desa khusus menangani persoalan anak, Pemerintah Kecamatan, Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak, LSM yang konsen terhadap anak, semua memberikan perhatian maksimal, agar kejadian di Omesuri tidak terulang lagi di desa dan wilayah yang lain, cukup kali ini sebagai pembelajaran untuk kita semua.
Sementara itu anggota Fraksi Gabungan Glora, PKS dan PKN DPRD Lembata mengecam keras tindakan penganiayaan anak di bawa umur di desa Normal 1 Kecamatan Omesuri kabupaten Lembata.
Khaidir Robi kepada media ini meminta pihak kepolisian untuk menindaklanjuti persoalan ini.
"Kita harap agar persoalan ini bisa di tangani secara hukum agar, kasus kekerasan terhadap anak di bawah umur harus dihentikan. Apapun kasus yang dilakukan" ujar Robbi.