Lewoleba,Indonesiasurya com - Rafael Ama Raya ,S.H.,M.Hum berharap agar di HUT otonomi Lembata bisa terjawab siapa pengguna akun Facebook arus tujuh penjuru sebagai kado terindah untuk perayaan ulang tahun kabupaten.
Ama mengatakan, akun ini telah merasakan masyarakat Lembata karenya, publik menginginkan agar sosok pengguna akun ini harus di umumkan ke publik.
"Kami sudah identifikasi pengguna akun FB ATP tapi ini di medsos sehingga kami ingin agar nantinya bisa tangkap tangan" ujar Ama.
ditanya seserius apa Ama Raya Pengacara muda di Lembata ini ingin mengungkap siapa dibalik akun Facebook atp?
"saya telah dilecehkan akun Facebook (FB) Arus Tujuh Penjuru (ATP) karenanya secara resmi sudah saya buatkan laporan polisi" ungkap Rafael Ama Raya
Dan saya juga sudah laporkan 7 orang dan mereka sudah klarifikasi di Polres. dalam waktu dekat akan di panggil satu persatu. Lanjut Ama, yang sudah klarifikasi itu salah satu orang di kalior kelurahan Lewoleba dengan akun atawolo nuban, demikian juga akun seseorang dengan akun Imuro dari waikomo sudah klarifikasi katanya hanya mau buli-bulian dan yang ketiga adalah seorang perempuan di lamahora juga karena suka buli. saya laporkan ini agar pengguna media sosial Facebook di Lembata bisa lebih hati-hati dan mawas diri dalam memberi tanggapan pada postingan apapun di medsos urai Ama Raya.
Pengacara muda ini menambahkan bahwa, mereka yang dilaporkan ini diduga adalah bagian atau orang yang diduga suka lapor atau chat ATP untuk informasi yang belum tentu benar. pungkas Ama.
Kajari Yupiter Selan mengurai bahwa telah melayangkan laporan polisi dengan nomor : SPTL/118/IX/2024/RES LEMBATA/POLDA NTT, atas sangkaan telah melakukan pencemaran nama baik dan perbuatan tidak menyenangkan.
Dijelaskan Kajari Lembata, dirinya melaporkan akun palsu Facebook dengan nama "Arus Tujuh Penjuru" karena diduga telah melakukan pencemaran nama baik dan perbuatan tidak menyenangkan dengan menyerang pribadinya.
Yupiter Selan , menerangkan dirinya tidak hanya melaporkan akun ATP namun juga akan melaporkan siapa yang juga turut menyebarkan informasi yang di posting arus tujuh penjuru tersebut.