INDONESIASURYA.COM - Pujian publik NTT bergema, Balrom, baleo nyanyian khas Persebata Lembata didendangkan, Sumringah Senyum dari wajah para pecinta sepak bola Persebata Lembata, setelah penantian panjang dan harapan besar melihat timnya naik kasta akhirnya terwujud.
Persebata Lembata, pastikan sebagai salah satu tim yang meraih satu tiket promosi ke Liga 3 2025/2026, setelah lolos ke babak 8 besar Liga 4 2024/2025.
Liga 4 musim ini memiliki delapan kuota promosi, itu artinya delapan tim terbaik berkah lolos ke kasta ketiga Liga Indonesia musim depan.
Persebata Lembata, menahan imbang 1-1 saat hadapi Persika Karanganyar di Stadion Sultan Agung, Bantul.
Kedua tim tidak gegabah, bermain sangat hati-hati, Persebata Lembata yang membuka keunggulan tetapi mampu disamakan oleh Persika Karanganyar dan hasil 1-1 bertahan hingga pertandingan berakhir.
Di pertandingan grub B lainnya, Persic Cilegon unggul atas Persewangi Banyuwangi namun, kemenangan tersebut tidak mampu menolong Cilegon untuk lolos ke seri 3 Nasional meski sama-sama mengkoleksi poin 5.
perhitungan poin yang dilakukan pertama melalui sistem head to head, bukan selisih gol.
Dalam penilaian pertemuan kedua tim, Persebata Lembata vs Persic Cilegon (0-0), lalu Persic Cilegon vs Persika Karanganyar (0-0) dan Persika Karanganyar vs Persebata Lembata: 1-1
Dari hasil tersebut, ketiganya meraih 2 poin dalam pertemuan langsung. Namun jika dilihat dari produktivitas gol head to head, Persika Karanganyar dan Persebata Lembata unggul karena mencetak 1 gol dan kebobolan 1, sedangkan Persic Cilegon hanya mencatatkan 0-0 dari dua laga.
Dengan demikian, Persebata dan Persika Karanganyar resmi menempati dua posisi teratas Grup B, dan berhak melaju ke babak 8 besar, sekaligus mengantongi tiket promosi ke Liga 3 musim 2025/2026.
Sementara Persic Cilegon dan Persewangi Banyuwangi harus mengubur mimpi naik kasta dan tersingkir dari turnamen.
Terima kasih atas doa dan dukungan warga Lembata khususnya dan NTT pada umumnya karena Persebata Lembata sampai dititik ini. Persebata Lembata lolos Liga 3. ujar Manajer Persebata Syukur Wulakada.
Di sisi lain, pencapaian ini menjadi catatan sejarah penting bagi Persebata dan sepak bola NTT. Pasalnya sejak Provinsi NTT berdiri tahun 1958, baru di usia 67 tahun 2025 ini, tim NTT lolos ke liga tiga Nasional. Sebelumnya banyak tim dari NTT selalu berakhir di fase grup.
Persebata berhasil membuktikan diri dengan meraih posisi runner-up Liga 4 putaran Jawa Tengah dan melaju ke tingkat nasional.
Klasemen Akhir Grup B (Poin Sama, Head to Head Digunakan):
Persika Karanganyar – 5 poin (1 menang, 2 seri, selisih gol 5-2)
Persebata Lembata – 5 poin (1 menang, 2 seri, selisih gol 3-1)
Persic Cilegon – 5 poin (1 menang, 2 seri, selisih gol 4-2)
Persewangi Banyuwangi – 0 poin (3 kalah, selisih gol 3-10)