Ungkap Realita Sosial

Logo Banggainesia
Local Edition | | Todays News


Tergantung dengan seutas kain panjang di kamar Tidur, RD akhiri hidup dengan tragis.

kasat Reskrim, menjelaskan, pihaknya belum berani memvonis korban murni melakukan bunuh diri.

IndonesiaSurya
Senin, 05 Agustus 2024 | 23:15:52 WIB
Kasat Reskrim polres Lembata

Lewoleba, Indonesiasurya.com - RD, 46 tahun, warga Eropaun, Kelurahan Lewoleba, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, Senin (5/8/2024) pukul 18.00 wita, ditemukan tewas tergantung di dalam kamarnya. 

Tenaga kontrak pada Dinas Pendidikan Kabupaten Lembata itu ditemukan kerabatnya sudah meninggal tergantung pada seutas kain Panjang yang digunakan untuk mengikat lehernya. Kain panjang tersebut diikatkan pada ventilasi tembok kamar. 

Baca juga ; https://indonesiasurya.com/ama-raya-pinjaman-pemda-lembata-212-miliar-kok-bisa-pt-lima-satu-kerja-proyek-pen-senilai-225-miliar-ini-hoax-dan-fitna

Menurut kerabatnya, RD ditemukan tewas setelah sang kerabat itu mendekati rumah korban yang gelap gulita, padahal waku sudah menunjukan pukul 18.00 wita. Kondisi rumah yang gelap gulita sementara listrik di rumah korban tidak juga dinyalakan, menyebabkan kerabatnya masuk ke rumah hendak nyalakan lampu.

"Setelah saya hidupkan listrik dan memanggil nama korban, tidak ada jawaban sedangkan pintu kamar tidak terkunci. Saat masuk ke kamar, Saya melihat korban sudah tergantung di dinding kamarnya dengan lehernya terikat seutas kain panjang," ujar saksi mata itu. 


Sementara itu, Kasatreskrim Polres Lembata, I Wayan Pasek Sujana kepada wartawan saat mengevakuasi jenazah korban membenarkan adanya kasus gantung diri tersebut. 

Baca juga ; https://indonesiasurya.com/tarsi-uru-bakal-calon-bupati-lembata-minta-masyarakat-selektif-melihat-rekam-jejak-para-kandidat-sebelum-memberikan-dukungan

"Hari ini, kami dari Polres Lembata, melakukan Olah TKP  penemuan jenazah dugaan gantung diri atas nama Rini Dasilva (RD). Saat ini jenazah kita bawa ke rumah sakit," ungkap Kasatserese Polres Lembata. 

Ia menjelaskan, pihaknya belum berani memvonis korban murni melakukan bunuh diri. 

"Jadi kita akan melakukan visum dulu, karena yang punya kewenangan adalah pihak Dokter," ungkap Kasatserse. 

Pihak kepolisian belum memastikan modus tewasnya perempuan lajang tersebut. Kasus tersebut menarik perhatian warga sekitar yang memadati lokasi kejadian.(PT).


Bagikan

KOMENTAR (0)

Alamat Email anda tidak akan ditampilkan. Wajib diisi untuk kolom *

Berita Terkini

Bupati Lembata Terima 162 Mahasiswa Unwira Kupang Program MBKM Mandiri.

Kerja sama ini diharapkan dapat menjadi model kolaborasi yang efektif antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah dala

| Jumat, 11 April 2025
Survei ke Mataloko, PLN UIP Nusra Lakukan Identifikasi dan Inventarisasi Manifest di Lokasi WKP

Manager ULPL Mataloko, Gabriel Gella, mengatakan, bersama-sama dengan Pihak Pemerintah Desa, untuk bersosialisasi dan me

| Kamis, 10 April 2025
Gereja Santo Paulus Kolbano TTS Memperihatinkan, Umat Berdoa dalam Bangunan Bebak yang Lapuk.

Imam asal Lembata yang menjadi pastor pada Paroki Santa. Theresia Kanak Yesus, Panite Soe ini berharap ada pihak yang b

| Kamis, 10 April 2025
Patroli Presisi Polres Kolaka Sigap dengan menolong Mobil Truck terguling

Kesiapsiagaan Patroli Presisi tersebut di pimpinan oleh Ipda Rizal sebagai Perwira Pengendali Patroli Presisi.

| Rabu, 09 April 2025
Indeks Berita

Poling

Silakan memberi tanggapan anda ! Siapa calon bupati dan calon wakil bupati yang kalian anggap layak pimpin lembata 2024-2029?

TERKONEKSI BERSAMA KAMI
Copyright © 2025 Indonesia Surya
Allright Reserved
CONTACT US Lembata
Lembata, Nusa Tenggara Timur
Telp: +6281334640390
INDONESIA SURYA
Viewers Now: 11