Maumere, Indonesiasurya.com - Indonesia mengirim 53 atlet karate kategori Kadet, Junior, dan U-21 untuk berlaga dalam Kejuaraan Asia Tenggara ke-12 (SEAKF Championship 2025) yang bergulir di Brunei Darussalam pada 17–19 Juni 2025.
Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB Forki) secara resmi melepas para atlet muda tersebut di Sekolah Komando Kesatuan Angkatan Udara (Sekkau), Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, yang dipimpin langsung Ketua Umum PB Forki Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto.
“Kami optimistis tahun ini bisa melampaui pencapaian sebelumnya. Persiapan memang padat, tapi mental dan semangat juang kalian adalah aset utama,” ungkap Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto dalam keterangan tertulisnya.
Hadi Tjahjanto menuturkan bawah para atlet yang dikirim merupakan hasil seleksi ketat dari berbagai daerah di Indonesia dan telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam proses pelatihan.
“Dari ratusan ribu atlet karate di seluruh Indonesia, kalian terpilih melalui proses seleksi nasional. Ini adalah kehormatan besar dan bukti kalian adalah yang terbaik,” ujarnya.
Selain 53 atlet muda, Indonesia juga didukung 22 atlet senior yang saat ini tengah menjalani pemusatan latihan nasional secara terpisah di Bali sebagai bagian dari penguatan tim nasional menuju berbagai kejuaraan internasional.
Salah satu atlit yang akan berlaga pada kejuaraan dimaksud ialah atlit Shoto-Kai yang merupakan siswi SMA Negeri 1 Maumere asal Kabupaten Sikka Provinsi Nusa Tenggara Timur yaitu Elisabet Febronensia Rodriquez.
Elisabet akan bertanding di kelas Kumite Junior Puteri -53 Kg.
Puteri dari pasangan Bapak Oswaldus Maradona Rodriquez dan Mama Fransiska Dua Weni yang berdomisili di Desa Watugong kecamatan Alok Timur Kabupaten Sikka ini menyatakan kebanggaan mereka atas prestasi yang dicapai oleh putri semata wayangnya.
Perlu diketahui bawah dalam kurun waktu satu bulan ini SMA Negeri 1 Maumere berhasil menorehkan prestasi dari cabang olahraga Karate, Dimana pada awal Juni kemarin dua siswa SMA Negeri 1 Maumere juga memperoleh Juara Umum 1 O2SN Tingkat SMA Cabor Karate Tingkat provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2025 dengan memperoleh 2 medali emas atas nama Lorenso Daseto Rodriquez (kakak kandung Encha) dan Margareth L. Souchin Tiwa Sihombing yang mengantar kedua siswa siswi ini ke ajang O2SN Tingkat Nasional.
Johanes Jonas Teta,S.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Maumere juga menyampaikan rasa bangganya,
“sebagai kepala sekolah, saya bersama seluruh warga SMA Negeri 1 Maumere ikut berbangga dengan pencapaian Encha mewakili Indonesia di kancah Internasional dan pencapaian atlit karate SMA Negeri 1 Maumere yang menyabet 2 emas pada O2SN Cabor Karate Putera-puteri.
Pencapaian ini melalui usaha yang Panjang dan sinergi antar Lembaga. Kami mengucapkan proficiat kepada anak-anak kami dan terima kasih kepada pelatih dan guru pendamping. Semoga pencapaian ini menjadi contoh yang baik bagi adik-adik kelasnya dan memotivasi mereka untuk terus mengukir prestasi ke depannya.
Ketiga atlit Shoto-Kai ini langsung ditangani oleh Ketua Pelatih Karate Shoto-Kai Cabang Sikka Ibu Maria Getrudis A. Lestri Sute yang juga salah satu Kabid pada Dinas Perumahan & Kawasan Permukiman & Pertanahan Kabupaten Sikka atau sering disapa Sensei Ary Tiwa, dalam kurun waktu 6 bulan dalam masa Training Centre (TC) di Dojo Pusat Shoto-Kai Sikka.
Ketua Shoto-Kai Cabang Sikka, Sensei Riky Tiwa kepada media mengucapkan apresiasi yg setinggi-tingginya untuk para pelatih yang sudah dengan ikhlas dan konsisten melatih anak-anak muda terbaik nian tanah sehingga di tahun 2025 kami boleh memberikan prestasi yg luar biasa, Dimana 4 atlit (2 putra dan 2 putri) di kejurnas piala Ketua PB.FORKI dengan hasil 1 atlit Encha Rodriquez lolos mengikuti kejuaraan karate Tingkat Asia di Brunei Darusallam, serta terima kasih kepada Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Maumere yang dalam bulan ini mengijinkan dan mendukung keempat siswa siswinya untuk berlaga pada even Kejurnas Piala Ketua PB.Forki, O2SN Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Kejuaraan Internasional Tingkat Asia Tenggara. Dan saat ini para pelatih sementara menggembleng kembali calon atlit shoto-kai sikka persiapan kejurnas Piala President Shoto-kai di Malang bulan Juli nanti serta persiapan dalam menghadapai PON 2028 di NTT.