Maumere,Indonesiasurya.com - Mahasiswa Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan (MSP) Bertolak dari Universitas Nusa Nipa (Unipa) Maumere menuju ke Lowolabo, Kecamatan Paga, Kabupaten Sikka Kecamatan Paga untuk menggelar kegiatan kunjungan ke Sekolah Luar Biasa (SLB) Bimbingan Kasih. (14/6/2025)
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Mata Kuliah Pendidikan Karakter yang diasuh oleh Dosen Christofel O.N. Pale, S.Pi., M.Si, sebagai bentuk nyata dari pembelajaran nilai-nilai empati, kepedulian, dan kemanusiaan.
Dalam kegiatan ini mahasiswa Prodi MSP mengusung tema “Langkah Kecil, Dampak Besar”, kegiatan ini bertujuan menumbuhkan kesadaran sosial mahasiswa melalui interaksi langsung dengan anak-anak berkebutuhan khusus. Mahasiswa terlibat aktif dalam berbagai aktivitas seperti permainan edukatif, seni dan kreasi, serta pembagian alat tulis dan bingkisan kasih. Suasana hangat penuh tawa dan pelukan menjadi tanda bahwa perjumpaan ini meninggalkan kesan mendalam bagi semua pihak.
“Kami ingin mahasiswa belajar karakter bukan hanya dari buku, tapi dari kehidupan. Kunjungan ini menjadi ruang aktualisasi nilai-nilai kemanusiaan yang mereka pelajari di kelas,” ungkap Christofel O.N. Pale, yanf adalah dosen pengampu.
Maria Viktoria Ngole Ketua panitia kegiatan ini kepada Media menyatakan bahwa kegiatan ini telah menjadi pengalaman berharga yang membentuk kesadaran baru bagi mahasiswa. Melalui interaksi dengan adik-adik SLB, kami belajar tentang ketulusan, semangat hidup, dan rasa syukur. Ini pelajaran yang tak bisa digantikan dengan teori.
Maria Ngole juga berharap harap semoga lembaga bimbingan kasih mendapat perhatian dan support dari semua pihak lain terlebih kuhsus pihak pemerintah.
Kepala SLB Bimbingan Kasih, Asensius Atanasius, menyambut baik kehadiran mahasiswa dan menyampaikan apresiasinya. “Anak-anak kami merasa sangat dihargai. Kegiatan ini memberi dampak positif pada semangat belajar dan rasa percaya diri mereka. Terima kasih atas kunjungan yang penuh kasih ini,” katanya.
Kegiatan ditutup dengan sesi refleksi bersama dan persembahan lagu yang dinyanyikan mahasiswa bersama siswa-siswi SLB. Momen tersebut menjadi simbol ikatan batin yang telah terbentuk dalam waktu singkat namun penuh makna.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa MSP tidak hanya memperkaya pengalaman akademik, tetapi juga memperdalam pemahaman tentang arti menjadi manusia yang berkarakter—peduli, inklusif, dan berempati. Sebuah langkah kecil yang meninggalkan dampak besar dalam perjalanan mereka sebagai calon pemimpin masa depan.